Jumat, 26 Juli 2019

UCY Studium General Hadapi Era Revolusi Industri 4,0


Hari Kamis, 25/07 diselenggarakan Stdium General di Kamopus Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY) dengan tema “Perguruan Tinggi Merespon Perubahan” dengan narasumber Dr. Ir. Bambang Supriyadi, CES., DEA mantan Kepala Lembaga Layanan Penidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V. Kegiatan ini sebagai bentuk respon UCY dalam menghadapi perkembangan teknologi di era global ini yang sudah tidak terbendung masuk ke Indonesia disertaidengan teknologi yang semakin canggih, dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0, yang membawa inovasi distruptif (distruptiveinnovation), dimana inovasi ini membantu menciptakan pasar baru,sekaligus mengganggu atau merusak pasar yang sudah ada, dan pada akhirnya menggantikan teknologi terdahulu tersebut. Hal ini tentu menjadi permasalah sekaligus tantangan.

Menurutnya, ada  hal utama arahan dari Menristekdikti terkait akses-mutu-releavnas terkait dengan revolusi industry 4.0. untuk meningkatkan mutu dan relevansi secara berkelanjutan. “Saat ini sejalan dengan Revolusi Industri 4,0 mau tidak mau kita harus menghadapinya. Permasalahan dan tantangan akses yang dihadapi kampus adalah adanya populasi yang besar, disparitas sosial, ekonomi, geografis, daya tampung terbatas, dan pemerataan layanan. Sementara dalam hal mutu dan relevansi terdapat permasalahan dan tantangan seperti peningkatan kelayakan Sarana-prasarana, kualitas dosen, pendidikan karakter, keselarasan  dengan dunia kerja, dan kompetensi lulusan. Untuk menyikap hal tersebut arahan Menristekdikti antara lain penyesuaian kurikulum pembelajaran dlm meningkatkan kemampuan ber IT, sistem perkuliahan distance learning, utk membantu anak bangsa di pelosok peningkatan kualifikasi SDM dan peremajaan SraPras untuk riset, terobosan dalam pengembangan riset yang mendukung RI 4.0, dan inovasi untuk meningkatkan produktivitas industri, termasuk perusahaan pemula.
Untuk mewujudkan akse-mutu-relevansi tersebut UCY perlu komitmen, mulai dari lini bawah hingga pada jaringan yang lebih luas. Selain itu untuk menghadapu Revolusi Industri 4,0 UCY harus mempersiapkan SDM yang memahami 4 komponen keilmuan: 1) mengubah mindset dan talent; 2) memiliki pemahaman humanity; 3) memiliki kompetensi yang terampil dalam pemanfaatan sarana dan prasarana di era revolusi industri 4.0, dan; 4) memiliki kompetensi teknis praktis yang difasilitasi melalui berbagai program peningkatan kompetensi. Perguruan tinggi perlu mengembangkan resource sharing khas era revolusi Industri 4.0 dan revolusi industri yang lebih tinggi, yang mendukung proses pembelajaran dan penelitian yang dapat mendongkrak potensi ilmu pengetahuan Indonesia.
Dalam menghadapi perubahan, termasuk babak baru model akreditasi diman Prodi S1 Teknik SIpil saat ini sedang menyusun berkas akreditasi dengan model baru. Disampaikan oleh Ir. Nurokhman, MT. kami sebagai ketua prodi harus menghadapi perkembangan ini termasuk akreditasi dengan model baru yang belum ada contohnya, sehingga jika nanti Teknik SIpil bisa meraih akreditasi pada peringkat yang lebih baik dari sekarang, maka akan menjadi contoh. (Nurokhman.jogja@ucy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar